INTEGRASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
A. Pemahaman tentang integrasi sistem
Integrasi merupakan pembauran sehingga menjadi kesatuan yang utuh sedangkan system merupakan perangkat atau unsur yang secara teratur saling berkaitan sehingga membentuk suatu totalitas ( Kamus Besar Bahasa Indonesia ). Defenisi lain mengenai system adalah suatu susunan teratur atau konsepsi yang saling tergantung. Menurut kamus Webster’s Unabridged, sistem merupakan elemen elemen yang saling berhubungan membentuk satu kesatuan atau organisasi.
Kesimpulan mengenai defenisi integrasi sistem yaitu pembauran atau hubungan antara satu sistem dengan sistem yang lain yang saling berkaitan. Integrasi sistem informasi manajemen merupakan hubungan antara sistem manajemen perusahaan maupun hubungan antara sub sistem sistem informasi manajemen.
Tujuan utama dalam sistem informasi manajemen yaitu memberikan informasi yang dibutuhkan oleh pemegang kepentingan dalam hal ini manajer maupu manajemen lainnya. Informasi itu sendiri adalah data yang sudah diolah dengan cara tertentu sesuai dengan bentuk yang diperlukan. Dalam sebuah perusahaan pekerjaan atau pembuatan informasi itu sangat rumit. Pembuatan tersebut meliputi seluruh kegiatan perusahaan. Yaitu pada setiap unit kerja dalam perusahaan tersebut. Disinilah perlunya sistem informasi sehingga kegiatan perusahaan dapat dianalisis sebagai satu sistem informasi, dan unit-unitnya dipandang sebagai sub sistem. Dalam istilah ini deikenal sebagai pendekatan sistem.
Unsur-unsur sistem informasi manajemen yang meliputi input, proses dan output. Secara sederhana dikatakan bahwa sebuah sistem informasi menerima dan memproses data, dan kemudian mengubahnya sebagai informasi.
B. Integrasi antar sistem
Pengintegrasian sistem informasi merupakan salah satu konsep kunci dari sistem informasi manajemen. Berbagai sistem informasi dapat saling berhubungan satu sama lain dengan berbagai cara sesuai dengan keperluannya. Tiap organisasi membagi pekerjaanya ke dalam bentuk fungsi-fungsi organisasi, seperti fungsi pemasaran, produksi, keuangan, personalia,dan lainnya. Setiap fungsi (unit) tersebut memerlukan data dan informasi dari unit lain atau dari luar organisasi untuk membantu menyelesaikan pekerjaannya serta menghasilkan data dan informasi baik untuk disimpan sendiri maupun untuk didistribusikan ke unit-unit lain dalam organisasinya atau organisasi lain.
Karena kerja sama tersebut, maka unit yang bekerja dengan data dan informasi tersebut dapat dikatakan sebagai memiliki sistem informasi sendiri. Unit-unit lain dalam organisasi tersebut juga memiliki sistem informasi masing-masing. Organisasi dapat dilihat sebagai satu sistem informasi, dengan demikian unit-unit kerja dalam organisasi bersangkutan akan menjadi subsistem-subsistem informasi, dan di dalam subsistem informasi akan terdapat subsistem informasi, demikian seterusnya sampai pada pekerjaan informasi dalam unit kerja yang terkecil.
C. kegunaan integrasi dalam sistem informasi manajemen
Dalam perusahaan integrasi sistem informasi sangat diperlukan karena terdapat kegunaan yang dapat membantu manajemen seperti :
a. Adanya kebutuhan untuk bekerja sama antar unit dalam perusahaan.
Dalam perusahaan yang terdiri dari berbagai unit tekadang antara satu unit dengan unit lainnya saling membutuhkan informasi baik mengenai harga transfer dan sebagainya.
b. Terjadinya pengolahan data antar sistem informasi tiap bagian yang saling terkait, sehingga untuk melengkapi suatu informasi dibutuhkan pertukaran informasi dengan sistem yang lain.
Dalam hal ini sangat memepengaruhi kelengkapan daripada informasi.
c. Dapat memungkinkan penyediaan realtime pengaksesan data.
KESIMPULAN
Berdasarkan kumpulan teori diatas maka dapat disimpulkan bahwa integrasi sistem manajemen adalah hal yang menghubungkan antara sub sistem dalam manajemen sehingga mampu memeberikan informasi informasi yang mereka butuhkan dan dapat memperlancar informasi arus organisasi yang lengkap dari semua unit.
Dalam perusahaan integrasi sistem informasi sangat diperlukan karena terdapat kegunaan yang dapat membantu manajemen seperti :
d. Adanya kebutuhan untuk bekerja sama antar unit dalam perusahaan.
e. Terjadinya pengolahan data antar sistem informasi tiap bagian yang saling terkait,
f. Dapat memungkinkan penyediaan realtime pengaksesan data.
DAFTAR PUSTAKA
Amsyah Zulkifli. Manajamen sistem informasi. Jakarta: Gramedia pustaka utam, 1977
Davis, B cordon. Kerangka dasar Sistem informasi Manajemen. Jakarta: PT Pustaka Binaman Pressindo
Nanimoshiranai.blogspot.in/2012/11/strategi-integrasi-informasi-manajemen.html?m=1
Fahmibaharun’s blog
https://emperordeva.workpress.com
0 comments:
Post a Comment